Pernah mendengar ice breaking atau pernah memainkannya? Namun, sebenarnya apa itu ice breaking? Jadi ice breaking ialah kegiatan untuk menghilangkan rasa jenuh di kelas. Rasa jenuh timbul saat terlalu banyak diberikan tugas atau bisa juga dijadikan sebagai intermeso dalam kegiatan pembelajaran.
Biasanya ini tidak hanya dilakukan di kelas saja, tetapi juga bisa di kantor, seminar, atau acara-acara lainnya agar bisa memecah kebosanan dan kejenuhan para siswa dan peserta. Kegiatan ini biasa dilaksanakan pada jam istirahat siang, pergantian acara, atau saat siswa dalam kondisi jenuh agar bisa bersemangat lagi.
Ada manfaat dari ice breaking ini, yaitu:
- Menciptakan ide-ide baru yang kreatif
- Memaksimalkan performa untuk memulai belajar kembali
- Melatih siswa untuk lebih aktif dalam berinteraksi dengan guru maupun teman-teman satu kelasnya
- Membentuk siswa yang dapat berpikir kritis untuk memcahkan masalah
- Mengembangkan kerja sama antarsiswa dalam kelompok
- Meningkatkan rasa percaya diri dan kepemimpinan pada siswa
- Membentuk konsentrasi dan strategi belajar siswa
Penerapan Ice Breaking di Kelas
Penerapan kegiatan ice breaking bisa dilaksanakan di kelas dengan keterbatasan ruangan. Anda pun bisa memanfaatkan meja maupun kursi yang ada di kelas untuk kegiatan ini agar tidak bosan.
Ada beberapa permainan ice breaking yang bisa Anda lakukan dan terapkan di dalam kelas bersama dengan guru dan teman-teman satu kelas. Permainan-permainan tersebut antara lain:
1. Berhitung
Permainan ini memang sedikit bingung dan harus berpikir cepat. Guru pun bisa membuat aturan berhitung dengan kelipatan yang disepakati. Contohnya, kelipatan 7, maka siswa berhitung seperti biasa namun ketika kelipatan 7 tiba maka harus diganti kata boom. Untuk itu, siswa harus fokus dan butuh konsentrasi. Permainannya seperti ini, 1, 2, 3, 4, 5, 6, boom, 8, 9, 10, 11, 12, 13, boom, 15, 16, 17, 18, 19, 20, boom, 22, 23, dan seterusnya.
2. Menebak Gambar
Guru menyiapkan satu atau beberapa gambar yang harus ditebak oleh para siswa di kelas. Dalam hal ini, guru bertindak sebagai moderator yang memberikan beberapa petunjuk atau potongan gambar, entah itu hewan, tanaman, atau tokoh terkenal. Akan ada hadiah bagi yang berhasil menebak dan hukuman untuk yang gagal.
3. Kelompok dan Baris
Untuk permainan ini, Anda bisa meminta siswa-siswa untuk membentuk suatu kelompok atau baris dengan satu atau beberapa kata kunci. Sebagai contoh, Anda bisa membuat satu baris dengan bulan lahir atau satu kelompok dengan angka tertentu.
4. Sambung Kata
Permainan ice breaking selanjutnya ialah permainan sambung kata. Setiap siswa harus melanjutka kata yang sebelumnya sudah dipersiapkan. Bila ada kata yang salah ataupun tidak nyambung maka dirinya akan mendapat hukuman ringan permainan menjadi lebih seru dan kompetitif lagi.
5. Menebak Lagu Daerah
Menebak lagu daerah juga termasuk gim ice breaking yang cukup menantang. Apalagi beberapa siswa tidak hafal dengan semua lagu daerah. Ini bisa menambah pengetahuan siswa da;am proses pembe;ajaran. Sebagai contoh, guru memberikan satu lirik lagu daerah dan siswa harus menebak daerah asalnya.
Alasan Ice Breaking Penting Diterapkan di Kelas
Hal yang harus Anda ketahui bahwa ice breaking penting untuk diterapkan guru pada para siswanya di kelas. Ada sejumlah alasan tertentu untuk menerapkannya, antara lain:
a. Meningkatkan Keakraban Antarpeserta Didik Kelas
Kegiatan ini juga bisa meningkatkan keakraban antarpeserta didik kelas. Beberapa di antaranya pasti ada yang belum terlalu akrab. Oleh karena itu, ice breaking bisa meningkatkan kerja sama dan mengenal satu sama lainnya.
Atmosfer kelas pun menjadi lebih baik lantaran para siswa menjadi mengenal lebih baik lagi dari sebelumnya. Kerja kelompok pun menjadi lebih menyenangkan. Guru pun juga tidak perlu khawatir lagi dengan kegaduhan siswa di kelas.
b. Melatih Konsentrasi
Dengan adanya permainan ice breaking, ini bisa melatih konsentrasi para peserta didik. Ketika ada seminar, pastinya banyak orang yang merasa bosan. Agar bisa menghilangkan rasa bosan tersebut, trainer ataupun moderator memberikan ice breaking melalui satu atau dua permainan yang menyenangkan dan juga seru.
Begitu pula ketika berada di kelas, akan ada saatnya siswa mulai bosan dan jenuh dengan pelajaran. Tentu ini wajar dan untuk menyiasatinya, guru melaksanakan ice breaking melalui permainan-permainan kreatif. Melalui permainan tersebut, itu akan mengembalikan Tingkat konsentrasi siswa pada saat pembelajaran selanjutnya.
c. Menciptakan Suasana Kelas yang Tenang dan Kondusif
Manfaat lain yang diterima para siswa ialah menciptakan suasana kelas yang tenang serta kondusif. Apabila kelas tidak konfusif membuat kegiatan belajar mengajar jadi terganggu dan tidak berjalan lancar. Melalui ice breaking, suasana bisa berubah menjadi kondusif.
