Mengenak Contoh Proposal yang Baik Berdasarkan Jenisnya

Daftar Pustaka

Contoh Proposal

Ketika ingin mengajukan sesuatu pada instansi atau lembaga tertentu, kamu pasti mencari contoh proposal sebelum mengajukannya kepada yang terkait. Sedangkan tidak bisa sembarang proposal bisa diajukan begitu saja agar diterima.

Pada dasarnya hampir setiap mengajukan sesuatu selalu membutuhkan dokumen ini agar setelah kegiatan tersebut kamu lakukan menjadi resmi. Tentunya ketika kegiatan dianggap resmi, maka prosesnya juga akan berjalan lancar.

Mungkin sebagian orang yang pernah membuat acara di kampung atau sekolah, pernah membuat proposal tersebut. Nah, ternyata hal semacam itu juga berlaku ketika kamu ingin membuat sebuah proyek dengan membutuhkan pihak lain untuk itu.

Dalam membuat proposal memang tidak bisa dilakukan begitu saja secara sembarang karena diterimanya proposalmu tergantung dari bagaimana membuatnya. Jadi, tidak bisa asal comot contoh proposal begitu saja di internet.

Setidak calon pembuat proposal memahami terlebih dahulu kaidah-kaidah seperti ini yang perlu diperhatikan. Dengan begitu pengajuanmu untuk mendapatkan bantuan atau lain sebagainya bisa terjalin serta prosesnya menjadi lebih lancar.

Contoh Proposal
Contoh Proposal

Contoh Proposal Berdasarkan Jenis dan Poin Penting Pembuatannya

Nah, sebelumnya sudah disampaikan bahwa dalam pembuat beberapa jenis proposal, kamu perlu mengetahui poin apa saja dalam proses pembuatannya. Dengan begitu, peluang diterima proposal tersebut bisa lebih besar.

1. Proposal Penelitian

Salah satu jenis proposal yang perlu kamu ketahui adalah proposal penelitian. Biasanya dokumen ini dibutuhkan ketika kamu ingin meneliti sesuatu. Misalnya saja ketika kamu akan meneliti sesuatu sebagai syarat kelulusan dalam penempuh pendidikan tinggi.

Dalam pembuatan contoh proposal ini, hal yang perlu kamu perhatikan yaitu memberikan penjelasan mengenai penelitian saat akan dilakukan. Sedangkan paling layak, objek penelitian tersebut belum pernah diteliti oleh orang lain.

Sebagai contoh paling sederhana terkait jenis ini yaitu kamu dulu pernah mempelajarinya melalui pelajaran penulisan makalah. Sedangkan untuk menjadi proposal lebih lengkap dari makalah, sehingga kelengkapan seperti ini sangatlah penting.

2. Proposal Proyek

Berikutnya adalah proposal proyek, di mana jenis dokumen ini bertujuan untuk proses ketika kamu ingin mengadakan proyek tertentu. Misalnya saja ketika si pengaju ingin mendirikan sebuah gedung di lokasi yang sudah disesuaikan.

Sedangkan contoh proposal ini mencangkup banyak hal, seperti pencantuman dana, anggora yang terlibat, serta tujuan dari proyek itu sendiri. Semuanya harus dilakukan dengan struktur yang jelas agar proyek dianggap resmi setelah diterima.

Sedangkan proyek tersebut bisa berhubungan dengan lembaga pemerintahan atau lembaga swasta. Supaya proyek bisa diterima, maka seorang pengaju proposal perlu memperkirakan terlebih dahulu apa lembaga memiliki tujuan serupa dengan kamu.

3. Contoh Proposal Kegiatan

Proposal kegiatan juga menjadi salah satu dokumen yang juga banyak digunakan oleh sebuah kelompok tertentu untuk membuat sebuah kegiatan. Misalnya, jenis proposal ini sering ditemukan saat kamu membuat acara kampus atau desa.

Berdasarkan kegiatan yang berlangsung saat proposal ini dibutuhkan, yaitu biasanya seseorang atau kelompok ingin membuat acara seperti pentas seni, kegiatan ulang tahun desa, pameran, dan lain sebagainya.

Tentunya siapa saja yang terlibat dalam kegiatan tersebut harus ditulis agar diterima. Proposal ini biasanya diajukan kepada lembaga kampus, kantor desa, dan lembaga lainnya. Pastinya strukturnya sama seperti proposal pada umumnya.

4. Proposal Bisnis

Tidak hanya itu saja, kamu juga perlu mengenal proposal bisnis, di mana dokumen ini dibutuhkan saat kamu akan mendirikan sebuah usaha atau akan menjalankan bisnis. Sedangkan dokumen dapat dipakai untuk bisnis pribadi maupun kelompok.

Dari contoh proposal ini, biasanya seseorang akan menuliskan beberapa hal mengapa dokumen ini diberikan ke instansi tersebut. Misalnya saja kamu meminta bantuan dana, barang, dan lain sebagainya perlu dicantumkan.

Sebelum kamu mengajukan proposal bisnis tersebut, maka persiapan-persiapan matang harus dilakukan. Misalnya rincian dana untuk keperluan apa dan bagaimana perencanakan untung, serta pembagian keuntungan kepada salah satu pemberi modal.

Paling efektif agar dokumen pengajuan ini bisa diterima, maka kamu perlu mempertimbangkan tujuan dan peluang kesuksesan di masa mendatang. Memasukan bukti-bukti bahwa perusahaan sudah berjalan juga cukup penting untuk dilakukan.

Kalau dilihat dari bahasa yang digunakan dalam penulisannya, pastinya harus menggunakan kaidah-kaidahnya secara tepat. Dengan begitu, pengajuan tersebut bisa dikatakan resmi, maka contoh proposal yang diajukan bisa segera diterima.

Bagikan:

Also Read