Hikayat adalah salah satu bentuk karya sastra lama yang perlu kamu ketahui. Cerita hikayat memiliki nilai-nilai pesan untuk mendorong pembentukan karakter siswa. Apa itu teks hikayat? Jika terkait teks maka hikayat di sini masuk dalam bentuk karya sastra tulis.
Hikayat berbeda dengan dongeng atau legenda. Walaupun sama-sama bentuk kekayaan sastra, tetapi hikayat punya karakteristis sendiri. Apa sebenarnya hikayat, bagaimana ciri dan jenis? Artikel ini akan menjelaskannya untuk Anda.
Pengertian Teks Hikayat
Teks hikayat adalah teks karya sastra lama dalam bentuk prosa yang berisi kisah fiktif atau khayalan dengan fungsi untuk menghibur. Secara bahasa hikayat berasal dari kata hikayat yang artinya kisah. Dapat juga memiliki arti sebagai kenang-kenangan buah pemikiran dari seorang pujangga atas imajinasinya.
Hikayat ini bisa berisi tentang kehidupan kerajaan, raja-raja, para bangsawan dan sejenisnya. Dapat juga berisi tentang kehebatan seseorang, orang yang memiliki kesaktian tertentu maupun kepahlawanannya. Secara isi, unsur hikayat juga mengandung pesan moral kehidupan yang bisa memotivasi orang untuk bersikap lebih baik.
Ciri-Ciri Teks Hikayat
Teks hikayat memiliki karakter khusus. Agar mudah untuk membedakan antara teks hikayat dengan karya sastra lainnya, berikut ini ciri-ciri teks hikayat yang kamu perlu ketahui:
- Hikayat biasanya menggunakan bahasa Melayu.
- Isinya bersifat fiktif atau khayalan.
- Mengandung tema-tema kerajaan pada masa dahulu.
- Bahasa bersifat kaku dan sifatnya tetap.
- Pengarangnya tidak jelas. Cerita bersifat turun temurun.
- Kata-katanya sedikit arkhais atau jarang terdengar.
- Isinya memiliki nilai edukasi untuk pembaca.
Jenis-Jenis Hikayat
Secara umum jenis-jenis hikayat terdiri dari dua macam, yakni:
1. Berdasarkan pada Isinya
Mengacu pada isinya, sebuah hikayat terdiri dari cerita Islam, cerita rakyat, cerita dari Jawa, biografi, cerita sejarah, epos India, dan cerita bertingkat.
2. Berdasarkan Asalnya
Berdasarkan pada asalnya, hikayat ini berasal dari beberapa budaya yakni Melayu, India, Arab, dan Jawa. Hikayat Melayu cukup populer di Indonesia dan menjadi cerita yang juga dipelajari di dunia pendidikan.
Contoh-Contoh Hikayat
Seperti apa sebenarnya naskah hikayat? Di dunia Melayu ada satu hikayat yang cukup populer yakni Hikayat Hang Tuah. Kisah khayalan yang seolah-olah hidup dan menjadi inspirasi kehidupan masyarakat Melayu.
Hikayat Hang Tuah tertulis dalam buku dengan bahasa Arab Melayu. Kitab tersebut sudah banyak terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Kisah kepahlawanan seorang Hang Tuah, pengkhianatan, perjuangan, kesetiaan, tergambar dari cerita hikayat di daerah Kepulauan Riau berbatasan dengan Malaysia tersebut.
Selain Hang Tuah, berikut ini beberapa contoh teks hikayat:
- Hikayat Aladin dan Putri Jasmine.
- Kisah Abu Nawas.
- Perang Mahabarata dan kisah Pandawa Lima
- Cerita tentang Timun Mas
- Hikayat Amir Hamzah.
- Dll.
Unsur-Unsur dan Nilai Teks Hikayat
Unsur-unsur yang terkandung dalam hikayat sama dengan unsur intrinsik dalam karya prosa. Berikut ini unsur tersebut:
- Tema
- Alur
- Sudut pandang
- Latar
- Gaya bahasa
- Amanat
Sebuah karya hikayat juga memiliki nilai-nilai bagi kehidupan manusia. Alasan itulah yang menyebabkan hikayat ini menjadi populer dan banyak menjadi acuan dalam kehidupan masyarakat.
Beberapa nilai yang terkandung dalam karya hikayat ini di antaranya nilai moral, sosial, budaya, agama, dan nilai-nilai edukasi.
Bahkan di dalam kisah seperti Hikayat Hang Tuah memiliki nilai pelajaran yang cukup kaya seperti kekeluargaan, persahabatan, kesetiaan, dan sebagainya. Pesan-pesan tersebut tertuang dalam kisah cerita yang bersifat fiktif.
Kekuatan cerita hikayat ini cukup mengakar di masyarakat. Bahkan banyak yang berpikir bahwa hikayat ini bersifat seperti sejarah yang benar-benar nyata. Banyak yang tidak tahu kalau kisah Hang Tuah hanyalah fiktif. Kekuatan tersebut memberikan dampak pada pengakuan masyarakat terhadap nilai-nilai cerita.
Tujuan Teks Hikayat
Apa tujuan teks hikayat dan mengapa para pujangga mengarang hikayat untuk pembaca? Manfaat kisah atau cerita karangan pujangga ini antara lain:
- Memberikan nilai-nilai edukasi pada masyarakat tentang nilai-nilai kehidupan.
- Bersifat sebagai hiburan. Kisah-kisah bermakna yang sifatnya menghibur sekaligus memberikan nilai pendidikan.
- Hikayat juga bisa menjadi nilai budaya dan wisata suatu daerah. Hikayat ini juga bisa jadi seni pertunjukan seperti teater, drama, dan sejenisnya.
Nah bagaimana menurut kamu tentang hikayat ini? Contoh hikayat bisa langsung kamu cari buku-buku khususnya atau bisa kamu unduh langsung di internet.
Apa itu teks hikayat memberikan manfaat positif bagi nilai-nilai kehidupan banyak orang. Bahkan orang lupa bertanya siapa pengarangnya, kisah hikayat telah demikian masyhur.
