Sebagian dari kamu mungkin ada yang bertanya-tanya “kenapa ada siang dan malam?”, “kena terdapat perbedaan waktu antara satu negara dan negara lainnya?”. Sebenarnya hal tersebut terjadi tidak terlepas dari adanya rotasi dan revolusi bumi.
Antara rotasi dan revolusi bumi memiliki pengertian dan dampak yang berbeda. Menurut NASA, secara sederhana perbedaan dari rotasi dan revolusi bumi adalah pergerakan bendanya.
Untuk informasi lebih lengkapnya mengenai pengertian serta dampak rotasi dan revolusi bumi kamu bisa simak artikel ini hingga akhir, ya!
Rotasi Bumi
Pengertian dari rotasi adalah perputaran bumi pada porosnya yang terjadi dari arah barat ke arah timur selama satu hari. Hal inilah yang menjadi penyebab adanya waktu siang dan malam.
Satu kali rotasi bumi adalah 23 jam 56 menit 4 detik. Tetapi dibulatkan menjadi 24 jam, itulah mengapa dalam satu hari terdapat 24 jam.
Perhitungan rotasi tersebut mulai dari matahari terbit hingga terbit lagi esok harinya. Seringkali kita mengira bahwa matahari yang kita lihat itu bergerak dari timur ke barat. Padahal faktanya adalah matahari hanya diam dan planet bumi lah yang berputar.
Adanya rotasi bumi tentu memberikan akibat atau dampaknya sendiri, yaitu:
1. Gerak Semu Matahari
Rotasi bumi mengakibatkan adanya gerak semu matahari, seolah-olah matahari berputar dari timur ke barat. Padahal kenyataannya matahari hanya diam dan bumi lah yang sebenarnya berputar.
2. Pergantian Siang dan Malam
Perputaran bumi membuat permukaan bumi ada yang mengarah ke arah matahari sehingga terjadi siang, dan ada yang membelakangi matahari sehingga terjadi malam.
3. Adanya Perbedaan Waktu
Satu kali rotasi bumi adalah 24 jam, dan pada saat perputaran itu permukaan bumi telah berputar sebesar 360 derajat bujur. Sehingga pada permukaan bumi terdapat 24 waktu lokal yang berbeda-beda.
4. Batas Penanggalan Internasional
Apabila perhitungan tanggal merujuk pada garis bujur yaitu bujur barat dan timur, maka batas penanggalan internasional ada pada bujur 18 derajat yang terletak di Samudera Pasifik.
Jika belahan timur 180 derajat tanggal 13, maka belahan barat 180 derajat masih tanggal 12.
5. Adanya Pemampatan Pada Kedua Kutub Bumi
Rotasi bumi pada porosnya menyebabkan bagian ekuator berputar lebih cepat dibandingkan dengan bagian kutub.
6. Pembelokan Arah Mata Angin
Perputaran bumi mengakibatkan arah angin dari lintang yang menuju khatulistiwa akan berbelok.
Revolusi Bumi
Apa itu revolusi bumi?
Revolusi bumi adalah peristiwa saat bumi mengelilingi matahari. Waktu yang diperlukan bumi untuk satu kali revolusi adalah “kala revolusi”.
Total waktu kala revolusi adalah 365 ¼ hari atau sederhananya selama 1 tahun.
Jika rotasi bumi mengakibatkan siang dan malam, maka revolusi bumi menyebabkan perubahan musim di bumi. Selain itu revolusi bumi juga memberikan dampak lain, yaitu:
1. Perbedaan Lama Waktu Siang dan Malam
Adanya revolusi bumi serta kemiringan sumbu bumi sebesar 23 ½ derajat, menyebabkan adanya perbedaan lama waktu siang dan malam.
2. Perubahan Musim
Revolusi bumi juga menyebabkan adanya perubahan musim, seperti beberapa negara memiliki empat musim, sedangkan negara yang dekat dengan garis khatulistiwa hanya memiliki dua musim saja.
3. Perubahan Penampakan Rasi Bintang
Perubahan rasi bintang juga terpengaruh oleh adanya revolusi bumi. Adanya perubahan tersebut lah yang kemudian digunakan sebagai tanda zodiac.
4. Gerak Semu Tahunan Matahari
Pada waktu tertentu seolah-olah matahari ada di bagian utara, dan pada waktu lainnya seolah-olah ada di belahan bumi selatan.
Misalnya pada bulan Juni sinar matahari menyinari bagian dinding sebelah utara, sedangkan pada bulan Desember menyinari bagian selatan.
5. Adanya Tahun Kabisat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa kala revolusi adalah 365 ¼ hari. Karena adanya perbedaan seperempat hari, maka penanggalan dibulatkan menjadi 365 hari.
Itulah mengapa setiap 4 tahun sekali terdapat penambahan 1 hari pada tanggal 29 Februari, atau istilah lainnya adalah tahun kabisat.
Itulah penjelasan lengkap mengenai rotasi dan revolusi bumi lengkap dengan dampaknya. Bagaimana, seru kan mempelajari peristiwa-peristiwa bumi?
