Penjelasan dan Contoh Membuat Rancangan Kegiatan Pembelajaran atau RKP

Daftar Pustaka

contoh membuat rancangan kegiatan pembelajaran

Membuat rancangan kegiatan pembelajaran paling penting dilakukan oleh guru maupun siswa. Agar lebih memahai, berikut ini contoh membuat rancangan kegiatan pembelajaran.

Rancangan kegiatan pembelajaran merupakan pegangan penting bagi guru dan murid selama proses belajar mengajar. Adanya rancangan kegiatan belajar membantu guru dalam menyampaikan materi. Sedangkan bagi siswa pun, rancangan kegiatan pembelajaran akan memudahkan ketika melakukan persiapan dan praktik pembelajaran.

Ada beberapa penting yang wajib diperhatikan ketika membuat rancangan kegiatan pembelajaran. Salah satunya, bagaimana agar proses belajar mengajar memberikan manfaat dan mampu meningkatkan potensi siswa. Selain itu rancangan kegiatan pembelajaran juga harus sesuai dengan program belajar dan kurikulum yang berlaku saat itu.

Rancangan kegiatan belajar memang tidak bisa disusun begitu saja. Terdapat beberapa aturan dan ketentuan yang harus dipenuhi. Untuk memahami mengenai rancanga kegiatan pembelajaran, berikut uraian sekaligus contohnya.

contoh membuat rancangan kegiatan pembelajaran

Penjelasan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Rencana kegiatan belajar atau pelakanaan pembelajaran lebih sering disebut sebagai RPP. Rancangan ini merupakan desain kegiatan belajar mengajar yang disusun secara sistematis untuk memudahkan pengorganisasian dan juga memenuhi prosedur program pendidikan. RPP biasanya disusun oleh guru sebagai pendidik sesuai kurikulum yang berlaku.

RPP berfungsi sebagai perangkat atau bagian dari alat ajar. Gunanya untuk membantu pendidik memenuhi kompetensi dasar yang sudah ditetapkan dalam program belajar dan kurikulum. Inilah mengapa, RPP memiliki peran penting selama proses belajar mengajar.

Adanya RPP selama proses belajar mengajar, memastikan seluruh aktivitad di kelas berjalan efisien dan efektif sekaligus juga sistematis. Berkat RPP pula, pendidik tidak akan kebingungan materi apa yang akan disampaikan di kelas pada saat jam pelajaran berlangsung.

Rencana pelaksanaan pembelajaran memang bukan hanya penting bagi pendidik saja. Anak peserta didik pun akan mendapatkan manfaat tersendiri dari RPP. Berkat RPP yang sudah ditentukan, peserta didik akan lebih mudah mempersiapkan diri sebelum pelajaran berlangsung. Siswa dapat mempelajari dulu materi pelajaran sebelum praktik belajar di kelas dimulai.

Manfaat dan Fungsi Rancangan Kegiatan Pembelajaran

Seperti disebutkan di atas, RPP memiliki keuntungan bagi pendidik maupun siswa. Agar lebih jelas, berikut ini manfaat sekaligus fungsi rancangan kegiatan pembelajaran.

1. Praktik Belajar Mengajar Sistematis

RPP atau rancangan kegiatan pembelajaran memastikan aktivitas belajar di kelas berlangsung sesuai program belajar dan kurikulum pendidikan. Adanya rancangan kegiatan belajar di kelas juga memastikan praktik pembelajaran akan berlangsung secara sistematis. Sesuai tahapan-tahapan dan materi yang harus dipelajari.

2. Memudahkan Evaluasi Siswa

Tanpa adanya RPP, pendidik mungkin kesulitan menilai apakah siswa sudah memenuhi kompetensi atau belum. RPP memudahkan bagi guru untuk menganalisa dan mengevaluasi hasil pembelajaran siswa.

3. Memudahkan Penyampaian Materi Pembelajaran

Dijabarkan di atas, RPP akan menjadi panduan bagi pendidik untuk memberikan materi pembelajaran. Pendidik tidak akan lagi kebingungan materi apa yang akan disampaikan di kelas pada jam pelajaran saat itu.

4. Mengatur Pola Pembelajaran

Pembelajaran saat ini memiliki berbagai pola berbeda. Masing-masing dengan tujuan untuk perkembangan dan peningkatan kompetensi sekaligus karakter siswa. Demi mencapai tujuan tersebut, pendidik harus mampu mengatur pola pembelajaran yang efisien dan efektif. Hal ini bisa dilakukan dengan membuat rancangan kegiatan pembelajaran lebih dulu.

Poin-poin Contoh Membuat Rancangan Kegiatan Pembelajaran

Berikut ini merupakan poin-poin contoh membuat rancangan kegiatan pembelajaran yang bisa diikuti.

  1. Nama sekolah
  2. Mata pelajaran
  3. Semester
  4. Alokasi waktu
  5. Standar kompetensi: tujuan dari proses belajar mengajar dan kompetensi standar yang diharapkan akan dicapai murid di akhir pembelajaran.
  6. Kompetensi dasar: kompetensi dasar yang harus dicapai murid setelah pemberian materi pelajaran.
  7. Indikator pencapaian kompetensi: penilaian bagi siswa yang dinilai layak mencapai kompetensi dasar.
  8. Tujuan pembelajaran: tujuan pemberian materi dan pembelajaran dalam praktik belajar mengajar.
  9. Materi pembelajaran
  10. Strategi pembelajaran: strategi yang digunakan pendidik agar siswa bisa mencapai kompensi dasar dan memenuhi standar kompetensi.
  11. Sumber belajar: buku maupun alat ajar yang digunakan sebagai sumber pembelajaran.
  12. Penilaian hasil belajar

Di atas merupakan penjelasan sekaligus contoh membuat rancangan kegiatan pembelajaran. Rencana pelaksanaan pembelajaran wajib dibuat oleh guru dan diberikan kepada murid sebelum proses belajar mengajar dimulai.

Bagikan:

Also Read