Menjadi Guru Inklusif Memahami Kebutuhan Beragam Siswa

Daftar Pustaka

guru inklusif di kelas

Pendidikan inklusif kini menjadi bagian dari pendidikan di Indonesia. Para tenaga pendidik pun harus siap menjadi seorang guru inklusif yang mampu memahami kebutuhan siswa.

Sistem pendidikan inklusif memberikan kesempatan bagi siswa berkebutuhan khusus untuk dapat berbaur dengan siswa umum untuk mendapatkan perlakuan dan kesempatan yang sama seperti siswa lainnya.

Melalui metode pendidikan tersebut kelas menjadi sangat beragam. Tantangan guru untuk menciptakan suasana belajar kondusif di kelas Inklusif jelas akan lebih menantang. 

Hal tersebut mendorong guru untuk mempelajari cara menjadi guru Inklusif dengan berbagai kebutuhan siswa yang semakin beragam.

Apa Itu Pendidikan Inklusif

Negara memegang amanah untuk mengupayakan pendidikan tanpa terkecuali seperti yang tercantum dalam UUD 1945 Pasal 31 ayat 1. Menjawab tanggung jawab tersebut munculah pendidikan inklusif yang memfasilitasi semua anak Indonesia, tidak terkecuali dengan Anak Berkebutuhan Khusus untuk dapat menikmati sekolah umum.

Pendidikan inklusif adalah sebuah sistem layanan pendidikan yang memberikan kesempatan bagi setiap peserta didik untuk mendapatkan pendidikan yang layak.

Sistem pendidikan inklusif dibentuk melalui inklusi, yakni sebuah pendekatan untuk menciptakan lingkungan terbuka bagi siapa pun tanpa melihat latar belakang atau kondisi yang berbeda.

Pendidikan inklusif bertujuan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya pada peserta didik dengan keterbatasan baik itu fisik, emosional maupun intelektual. Tak hanya itu, pendidikan inklusif  diharapkan mampu mewujudkan pendidikan yang menghargai keanekaragaman dan tidak diskriminatif.

Tips Menjalani Peran Guru di Kelas Inklusif

guru inklusif di kelas

Tidak mudah untuk menjadi Guru Inklusif yang harus memahami keberagaman siswa dari mulai latar belakang, status sosial, ekonomi hingga kemampuan kognitif hingga kemampuan emosional yang berbeda-beda.

Ketelatenan dan kesabaran menjadi hal yang mutlak dalam menjadi peran guru inklusif. Lalu bagaimana tips menjadi guru Inklusif?

Berikut beberapa hal yang bisa guru inklusif lakukan agar dapat memenuhi kebutuhan siswa yang beragam:

Pelajari Aneka Ragam Metode Mengajar

Pendidikan menuntut guru untuk mengeksplorasi kreativitas dalam menyampaikan materi pada peserta didik. Metode ceramah atau menjelaskan secara panjang lebar di depan kelas harus divariasikan lagi dengan metode mengajar lainnya untuk menarik minat siswa sekaligus memfasilitasi siswa berkebutuhan khusus.

Anda dapat mengkombinasikan metode mengajar diskusi kelas, belajar berkelompok, presentasi, demonstrasi, mengajar berbasis proyek dan lainnya yang lebih melibatkan siswa dalam aktivitas belajar.

Melakukan Pembelajaran dengan Pendekatan Inkuiri

Pendekatan inkuiri dalam pembelajaran merupakan rangkaian pembelajaran yang melibatkan siswa untuk dapat memecahkan masalah dengan logis atas dasar analisis.

Melalui pendekatan inkuiri, guru dapat memfasilitasi siswa untuk dapat belajar secara mandiri dan percaya diri dalam mengungkap hasil analisa untuk kemudian dirumuskan cara pemecahan masalahnya.

Anda dapat menyajikan ilustrasi untuk kemudian peserta didik memberikan opini atas ilustrasi tersebut dan menyimpulkannya.

Apresiasi Siswa

Pahami bahwa setiap siswa membutuhkan rasa dihargai, termasuk siswa berkebutuhan khusus. Apresiasi dapat meningkatkan motivasi untuk mengikuti pembelajaran dan meningkatkan rasa percaya diri.

Berikan apresiasi bagi mereka yang sudah berani aktif dalam kegiatan belajar atau menyelesaikan tugas dengan baik.

Apresiasi bagi siswa berkebutuhan khusus adalah sesuatu yang berharga untuk meningkatkan motivasi mereka agar tetap semangat belajar. Berikan apresiasi sekecil apapun dari pencapaian mereka, karena rasa dihargai merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh siapapun tanpa terkecuali.

Berikan Perhatian

Salah satu langkah termudah untuk mengetahui kebutuhan siswa adalah dengan memberikan perhatian. Dengan memberikan perhatian, Anda akan mengetahui kendala yang dihadapi siswa saat melakukan pembelajaran bahkan dapat mengetahui potensi dan kelebihannya.

Selain itu, hubungan antara guru dan murid dapat terjalin dengan baik yang menjadi salah satu jembatan untuk membentuk suasana mengajar yang menyenangkan.

Perhatian-perhatian bagi siswa berkebutuhan khusus tentu sangat diperlukan mengingat mereka harus melakukan usaha yang lebih keras dibandingkan dengan siswa lainnya.

Perhatian-perhatian kecil akan menjalin ikatan kuat sehingga Anda pun dapat memahami kebutuhan siswa yang beragam.

Terlibat sebagai tenaga pendidik dalam kelas inklusi tidaklah mudah. Menjadi guru inklusif yang memahami kebutuhan siswa dapat membantu dalam menangani kelas Inklusif sehingga Anda tetap dapat mempertahankan suasana kelas yang kondusif saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Bagikan:

Also Read