Kunci Pentingnya Pembelajaran Sosial Emosional Bagi Peserta Didik

Daftar Pustaka

Kunci Pentingnya Pembelajaran Sosial Emosional Bagi Peserta Didik

Pendidikan sekolah bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan kemampuan intelektual. Saat ini sekolah juga memiliki tujuan untuk membentuk pribadi tangguh, berguna bagi masyarakat dan bangsa berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Inilah alasan pentingnya pembelajaran sosial emosional bagi peserta didik.

Pembelajaran sosial emosional pada peserta didik memiliki tujuan untuk membentuk pribadi tangguh, bersikap positif, serta memiliki kemampuan berinteraksi dalam lingkup masyarakat.

Pembelajaran jenis ini tidak kalah penting. Seperti juga kemampuan intelektual, kemampuan sosial dan emosional akan memiliki peran penting dalam masa depan. Dimana peserta didik diharapkan bukan saja terlahir menjadi pribadi pintar dalam bidang akademis. Melainkan mampu bersosialisasi dalam masyarakat. Serta memiliki keadaan emosional yang baik.

Setelah memahami pentingnya pembelajaran sosial emosional bagi peserta didik di atas. Berikut ini merupakan kunci pembelajaran dalam pengembangkan sosial dan emosional peserta didik.

Kunci Pentingnya Pembelajaran Sosial Emosional Bagi Peserta Didik

5 Kunci Pentingnya Pembelajaran Sosial Emosional Bagi Peserta Didik

1. Memiliki Kesadaran Diri

Kesadaran diri memiliki peranan penting dalam pembelajaran sosial emosional. Peserta didik diharapkan akan memiliki kesadaran diri atau self awareness untuk mengidentifikasi nilai, emosi, dan pikiran yang mereka miliki.

Dalam bidang keilmuan, kesadaran diri memiliki beberapa bentuk. Diantara lain seperti:

  • Kepercayaan pada diri sendiri
  • Rasa menghargai diri sendiri
  • Memiliki kontrol penuh pada diri sendiri
  • Mampu mengidentifikasi emosi yang dimiliki

Memiliki kesadaran diri dalam pembelajaran emosi akan melahirkan anak didik yang memiliki kuasa atas diri sendiri, mengontol emosi, dan juga mampu bersikap tenang ketika berhadapan dengan keadaan krisis. Selain itu anak diri dengan sikap kesadaran diri juga diketahui mampu bekerja dnegan lebih cerdas sekaligus efisien.

2. Sikap Manajemen Diri

Self Management juga menjadi poin penting dalam pembelajaran sosial emosional. Manajemen diri bukan hanya berkaitan dengan emosi dan perasaan yang dimiliki oleh seseorang. Melainkan juga bagaimana orang tersebut berhadapan dan berinteraksi dengan orang lain.

Sikap manajemen diri dibedakan menjadi kemampuan untuk mengatur emosi dan juga tindakan diri dalam berbagai situasi. Manajemen diri yang buruk membuat seseorang mudah kehilangan kontrol atas tindakan dan juga emosi mereka. Dimana kedua hal ini akan memberikan efek tersendiri pada kehidupan sosial nantinya.

3. Miliki Sikap Kesadaran Sosial

Pentingnya pembelajaran sosial emosional bagi peserta didik bukan hanya berkaitan dengan sikap dan perilaku mereka. Pembelajaran sosial emosional justru memiliki kaitan erat dengan bagaimana anak didik bersikap dalam lingkup sosial nantinya.

Salah satu kunci penting dalam pembelajaran ini adalah bagaimana anak didik menunjukan sikap kesadaran sosial. Sikap social awareness ini diperlihatkan melalui perasaan dan sikap empati dan juga kepedulian kepada lingkungan sekitar dan orang lain.

Tidak adanya sikap kesadaran sosial menjadi salah satu tanda kurangnya pembelajaran sosial dan emosional pada anak didik. Seorang anak didik dengan sikap sosial dan emosional yang baik pastinya memiliki empati dan kepedulian besar kepada sekitar.

4. Kemampuan Menjalin Hubungan

Disebutkan di atas, kemampuan intelektual saja tidak akan cukup untuk masa depan peserta didik. Peserta didik juga harus memiliki kemampuan sosial yang baik. Dimana salah satunya diperlihatkan melalui kemampuan relation skill.

Relation skill merupakan kemampuan untuk menjalin hubungan atau relasi. Baik itu relasi pertemanan, persahabatan, hubungan bisnis, maupun percintaan. Tidak adanya kemampuan ini biasanya dikaitkan pula dengan kemampuan emosional sang anak didik. Dimana seringnya ada permasalahan dalam emosi yang mengakibatkan anak didik tidak mampu menjalin relasi.

Kemampuan untuk menjalin hubungan dan relasi bisa diajarkan sejak masih anak-anak. Anak-anak dibiasakan bermain dan menjalin pertemanan dengan teman-teman. Begitu juga anak diajarkan untuk menjalin hubungan persaudaraan yang baik dengan saudara maupun orang tua.

5. Kemampuan Membuat Keputusan yang Bertanggung Jawab

Kunci penting lain dari pembelajaran sosial emosional adalah kemampuan untuk membuat keputusan yang bertanggung jawab. Responsible Decision Making memperlihatkan peserta didik sudah matang secara emosional dan sosial. Dimana mereka bisa membuat keputusan dan mempertanggung jawabkan keputusan tersebut.

Kemampuan untuk membuat keputusan ini menjadi poin yang sangat penting. Dimana anak didik diharapkan mampu bersikap dan membuat keputusan yang tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Bagikan:

Also Read