Bagaimana Cara Menyusun Rencana Kerja Sekolah atau RKS? Begini Langkahnya

Daftar Pustaka

Rencana Kerja Sekolah

Ketika Anda berkecimpung di dunia pendidikan, membuat dan menyusun rencana kerja sekolah (RKS) sering kali menjadi hal yang bikin bingung, bukan? Nah, bagaimana cara menyusun rencana kera sekolah dan apa saja langkah yang perlu Anda lakukan?

Di bawah ini akan dijelaskan mengenai langkah menyusun rencana kerja sekolah, sesuai dengan peraturan-peraturan yang telah ditetapkan.

Rencana Kerja Sekolah

Prosedur Menyusun Rencana Kerja Sekolah

Saat menyusun RKS, ada beberapa prosedur yang perlu Anda lakukan. Menilik pada peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007, penyusunan program kerja sekolah atau RKS merupakan tahap awal dari seluruh aktivitas manajemen sekolah.

Dalam hal itu juga, Anda juga harus menyiapkan penetapan visi, misi, dan tujuan sekolah. Selain itu, pada peraturan yang sama, pemerintah mengamanatkan pelaksanaan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) sebagai salah satu dasar penyusunan program yang akan pihak sekolah jalankan.

Pemerintah memberikan sejumlah regulasi untuk penyusunan RKS. Selain tentang Standar Pengelolaan, melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) RI nomor 28 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP) juga memberikan preosedur tentang penyusunan Rencana Kerja Sekolah yang berkaitan dengan peningkatan dan penjaminan mutu sekolah.

Berdasarkan Permendikbud Nomor 28 Tahun 2016, tugas satuan pendidikan adalah, sebagai berikut:

  • Membuat perencanaan mutu yang dituangkan dalam Rencana Kerja Sekolah (RKS).
  • Melaksanakan pemenuhan mutu, dalam hal ini baik pada pengelolaan satuan pendidikan maupun proses pembelajaran.
  • Membentuk tim penjaminan mutu pada satuan pendidikan.
  • Mengelola data mutu satuan pendidikan.

Tahapan Penyusunan Rencana Kerja Sekolah

Dalam prosesnya, ada beberapa tahapan yang harus Anda lakukan untuk menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS). Berdasarkan Permendikbud, beberapa tahapan penyusunan rencana kerja, adalah sebagai berikut:

  • Mengidentifikasi tantangan nyata melalui kegiatan Evaluasi Diri Sekolah (EDS).
  • Menganalisis kondisi lingkungan sekolah, dalam hal ini meliputi analisis internal dan eksternal. Ada pun analisis lingkungan sekolah di sini dapat menggunakan metode analisis SWOT (strenghts, weaknesses, opportunities, threats).
  • Menetapkan prioritas program yang akan dicapai.
  • Menetapkan indikator pencapaian program yang telah ditetapkan.
  • Menyusun strategi pelaksanaan program.

Ruang Lingkup Rencana Kerja Sekolah

Rencana kerja sekolah biasanya akan disusun per tahun. RKS tahunan memuat ketentuan yang ada di sekolah dengan jelas mengenai:

  • Kesiswaan
  • Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
  • Pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya
  • Keuangan dan pembiayaan
  • Sarana dan prasarana
  • Peran serta masyarakat dan kemitraan
  • Budaya dan lingkungan sekolah
  • RKS lain, dalam hal ini rencana-rencana yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan mutu.

Langkah Menyusun Rencana Kerja Sekolah

Ketika Anda menyusun rencana kerja sekolah, (RKS), ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan. Berikut adalah langkah-langkah penyusunan RKS yang perlu Anda perhatikan:

1. Membentuk Tim Penyusun RKS

Memang, pada dasarnya, rencana kerja sekolah merupakan salah satu tugas pokok kepala sekolah. Namun, dalam pelaksanaannya hal itu tidak bisa dilakukan sendiri. Oleh karena itu langkah pertama yang perlu Anda lakukan untuk menyusun RKS adalah dengan membentuk tim penyusun dan menugaskan mereka untuk membantu melakukan penyusunan RKS. Pemebentukan tim penyusun tersebut bisa dilakukan melalui rapat yang dihadiri perwakilan sekolah.

Setelah tim penysusun terbentuk, kepala sekolah bisa segera melaporkan rumusan itu kepada dinas pendidikan setempat. Selanjutnya, pihak dinas akan memvalidasi dan memberikan persetuuan. Ada pun proses pengerjaan tugas penyusunan RKS, nantinya juga akan berdasarkan hasil koordinasi dan musyawarah.

2. Menganalisis Strategi Sekolah

Langkah ini penting untuk memberikan gambaran mengenai bagaimana perkembangan sekolah di masa yang akan datang nantinya. Ketika menganalisis strategi sekolah, Anda perlu melakukan kajian mengenai faktor internal dan eksternal yang berkaitan dengan penyelenggaraan sekolah.

3. Mengidentifikasi Tantangan Nyata

Pada tahap ini, Anda perlu melakukan perbandingan antara kurikulum terdahulu dan yang akan dipakai sehingga dapat sesuai dengan aspek standar nasional pendidikan. Pembuatannya juga tidak sebatas metode kualitatif, melainkan kuantitatif sehingga dapat memberikan gambaran yang sistematis berdasarkan evaluasi sekolah.

4. Merumuskan Program-program Strategis dan Analisis SWOT

Dalam penyusunan rencana kerja sekolah, perlu dirimuskan program strategis. Dalam hal ini bisa meliputi, visi, misi, dan tujuan sekolah yang dibuat dengan realistis dan mencangkup gambaran RKS jangka menengah.

5. Menentukan Strategi Pelaksanaan dan Pencapaian

Setelah perumusan dilakukan, langkah selanjutnya adalah menetukan strategi yang akan diterapkan untuk mencapai rencana kerja sekolah. Di sini Anda perlu merumuskan evaluasi diri sekolah (EDS), persiapanan penyusunan, tahapan penyusunan RKS, hingga pengesahan dan sosialiasai.

6. Monitoring dan Evaluasi

Langkah terakhir dari penyusunan RKS adalah monitoring dan evaluasi. Setelah waktu rencana kerja sekolah berakhir, maka Anda dapat mengetanui bagaimana kinerja sekolah, guru, sampai sistem pembelajaran yang diterapkan.

Bagikan:

Also Read