7 Cara Efektif Melaksanakan Profiling Peserta Didik

Daftar Pustaka

Profiling Peserta Didik

Profiling peserta didik yang juga disebut profil belajar adalah data mengenai karakteristik siswa. Data tersebut dapat berpengaruh pada gaya, cara, dan kebiasaan belajar mereka. Setiap guru perlu mengetahui profiling peserta didik untuk menentukan cara termudah agar siswa menguasai konsep, materi, dan keterampilan yang diajarkan. Ada beberapa cara efektif profiling peserta didik yang bisa diterapkan. Simak di sini!

Profiling Peserta Didik

Cara Efektif Profiling Peserta Didik

Guru membutuhkan beberapa data penting untuk mendukung kegiatan pembelajaran. Langsung saja, berikut ini cara efektif profiling peserta didik secara lengkap:

1. Identitas Diri Siswa

Hal pertama yang perlu dilakukan oleh guru adalah mencatat dan menggali informasi berkaitan dengan identitas diri siswa. Bukan hanya diri sendiri, namun juga keluarganya secara umum. Beberapa informasi siswa yang perlu digali seperti nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, agama, serta kebiasaan sehari-hari. 

Sedangkan informasi keluarga sifatnya umum saja, misalnya nama ayah dan ibu, pekerjaan ayah dan ibu, dan lain sebagainya. Informasi mengenai identitas diri siswa bisa didapatkan dari berkas pendaftaran. Guru juga bisa bertanya langsung pada orang tua atau wali.

2. Perkembangan Psikologi

Psikologi merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan oleh setiap guru. Perkembangan psikologi yang perlu diperhatikan seperti perubahan tingkah laku, pola pikir, dan lain sebagainya. Cara mendapatkan datanya yaitu dengan melakukan observasi atau pengamatan. Perilaku siswa berhubungan dengan pikiran siswa. 

3. Perkembangan Fisik

Cara efektif profiling peserta didik selanjutnya yaitu mencatat perkembangan fisik siswa. Perkembangan fisik berupa tinggi dan berat badan anak. Mengetahui perkembangan fisik membantu guru mendapatkan gambaran informasi mengenai gizi, kesehatan, dan nutrisi anak. 

Lihat tabel tinggi dan berat badan ideal yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemudian sesuaikan dengan tinggi dan berat badan anak.

4. Perkembangan Bahasa

Mendapatkan informasi perkembangan bahasa setiap siswa memang cukup sulit karena tidak bisa diukur seperti perkembangan fisik. Aspek perkembangan satu ini bisa guru dapatkan dari pengamatan. Setiap guru harus memperhatikan kemampuan siswa dalam membaca, menyimak, menulis, serta berbicara. Kecakapan yang berhubungan dengan perkembangan bahasa yaitu cara menyampaikan bahasa, penggunaan kosa kata, serta cara merangkai kata.

5. Perkembangan Kognitif

Memperhatikan perkembangan kognitif menjadi cara efektif profiling peserta didik selanjutnya. Kemampuan kognitif berhubungan dengan kecerdasan intelektual dan kemampuan belajar siswa. Ada beberapa hal yang perlu Anda pantau seperti kemampuan mengetahui, mengingat, berpikir, menjawab pertanyaan, memecahkan masalah, serta keberanian mengerjakan tugas. Cara mendapatkan informasi perkembangan kognitif anak yaitu dengan tes atau ujian, penilaian formatif maupun sumatif. 

6. Perkembangan Sosio-Emosional

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak lepas dari peran orang lain. Oleh sebab itu, profiling peserta didik juga harus menilai perkembangan sosio-emosional setiap siswa. Caranya dengan melakukan observasi atau pemantauan. 

Selain itu, guru juga bisa membuat pertanyaan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Beberapa contoh pertanyaannya yaitu hubungan siswa dengan teman sebaya, latar belakang keluarga dalam mempengaruhi proses belajar, kemampuan adaptasi siswa, dan lain-lain.

7. Perkembangan Moral

Perkembangan moral yaitu perubahan, perasaan, serta perilaku tentang standar benar dan salah. Guru bisa melihat perkembangan moral melalui sikap siswa dalam membedakan hal benar dan salah. Perkembangan moral bisa dinilai dengan beberapa cara seperti memperhatikan adab dan etika siswa, perilaku sopan atau tidak, dan lain sebagainya.

Hasil Profiling Peserta Didik yang Didapatkan Guru

Profiling peserta didik yang dilakukan oleh para guru memberikan output atau hasil yang bermanfaat. Adapun hasilnya yaitu sebagai berikut:

  • Membantu menentukan media belajar yang menarik.
  • Meningkatkan motivasi belajar.
  • Menentukan kriteria untuk membuat lingkungan kelas menyenangkan dan nyaman.
  • Menyusun strategi belajar yang dapat diterima dengan mudah oleh siswa.
  • Mengetahui tujuan belajar siswa.
  • Mengetahui tingkat pengetahuan dan pemahaman siswa terhadap sebuah materi.

Penutup

Nah, itulah pembahasan mengenai cara efektif profiling peserta didik. Melalui profiling peserta didik, guru bisa mendapatkan informasi untuk membuat keputusan yang berhubungan dengan siswa. Semuanya harus dilakukan secara efektif agar memberikan hasil sesuai keinginan. 

Penerapannya bisa berupa kerja sama dan komunikasi antara guru, siswa, dan wali murid. Selain itu, guru harus lebih peka dalam memahami kebutuhan siswa, menggali informasi secara lengkap, dan membangun kedekatan yang menyenangkan dengan siswa. Semoga membantu!

Bagikan:

Also Read