Pernah terpikir untuk belajar dari konten-konten bagus di TikTok untuk murid? Anda mungkin tak menyangka aplikasi itu juga memiliki ranah untuk belajar jika Anda berhasil memanfaatkannya dengan baik.
TikTok menjadi salah satu media yang kini sedang booming dan berbagai kalangan menyukainya. Hal itu karena penggunaannya yang simpel dan isinya yang menghibur. TikTok memungkinkan para pengguna untuk membuat dan mengunggah video pendek, bahkan dengan menyisipkan lagu yang bisa mereka pilih secara bebas.
Bukan itu saja, TikTok juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana belajar. Menariknya, para siswa tidak mudah bosan ketika belajar melalui vt di TikTok. Di bawah ini Anda akan mendapatkan rekomendasi ide konten yang bagus yang dapat Anda manfaatkan sebagai sarana pembelajaran. Namun demikian, ada baiknya Anda mengetahui kriteria konten edukasi di TikTok yang bagus untuk murid.
Kriteria Konten Edukasi yang Baik
Ketika Anda memberikan ruang belajar di TikTok, penting untuk memastikan bahwa kontan-konten yang siswa tonton memenuhi beberapa kriteria, sebagai berikut:
1. Sesuai dengan Usia Anak
Banyaknya kreator dari berbagai belahan dunia membuat konten di TikTok hadir dengan berbagai sasaran usia. Untuk itu, penting untuk menyesuaikan konten-konten yang layak ditonton dan dinikmati anak pada aplikasi TikTok tersebut.
Bagi anak, menyerap informasi yang sesuai dengan tingkat usianya merupakan hal penting. Tujuannya, agar perkembangan pola pikir anak tetap sesuai dan tidak terkontaminasi unsur-unsur yang dapat mengganggu karakter anak dan pendidikannya.
2. Berasal dari Sumber Terpercaya
Anak-anak punya rasa ingin tahu yang cukup tinggi sehingga mudah menerima informasi apa pun dari mana pun. Untuk itu, konten-konten bagus di TikTok sudah selayaknya dipilih dari sumber-sumber yang terpercaya. Anda dapat sekaligus mengajarkan mereka bagaimana memilih informasi yang tepat agar tidak mudah termakan informasi keliru bahkan hoaks.
3. Isi Konten Netral dan tidak Menyinggung SARA
Pembelajaran mengenai suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) sudah seyogianya diajarkan pada anak sejak dini, termasuk dalam pembelajaran melalui TikTok. Konten yang tidak netral dan menyinggung SARA dapat berpotensi mengancam stabilitas hidup bersosial bahkan keamanan, sehingga mulailah untuk mengarahkan murid untuk menghindari konten-konten tidak netral dan menyinggung SARA.
4. Meningkatkan Minat Anak
Kriteria lainnya yang bisa Anda sajikan untuk anak adalah, konten yang mereka tonton meningkatkan minat anak untuk belajar dan berkarya. Contohnya, konten eksperimen sains, do it yourself (DIY), dan sebagainya.
5. Membantu Anak dalam Kegiatan Sekolah
Selain untuk pribadinya di rumah, cobalah untuk meningkatkan kapasitas anak di sekolah melalui tontontan konten di TikTok. Dengan memanfaatkan media audio-visual, sejatinya anak akan lebih mudah paham dan tertarik untuk belajar, sehingga turut membantu kegiatan di sekolahnya juga.
Ide Konten-konten Bagus di TikTok
Jika menurut Anda belajar melalui TikTok menyenangkan, berikut ide-ide untuk membuat konten-konten bagus di aplikasi tersebut. Apa saja?
1. Do It Yourself (DIY)
Sesuai dengan artinya, konten ini mengajarkan untuk melakukan sesuatu secara mandiri. Anda bisa memberikan pelajaran mengenai aktivitas sehari-hari yang bisa dilakukan secara mandiri oleh murid. Misalnya, tutorial make up, memasak, merakit perabotan tertentu, hingga instalasi peralatan.
2. Konten Pelajaran Sekolah
Konten-konten bagus di TikTok lainnya yang bisa Anda coba adalah mengenai pelajaran sekolah. Jika banyak anak-anak yang terjebak terlalu lama di TikTok, lalu kenapa tidak kita hadirkan saja pelajaran sekolah pada media tersebut?
Nah, beberapa pembuat konten yang rata-rata berprofesi sebagai guru telah memulai langkah ini, di antaranya untuk menyajikan pelajaran dengan cara yang lebih asyik. Selain itu, pembelajaran melalui media TikTok juga memiliki daya tarik tersendiri.
3. Budaya dan Sejarah
Sering kali anak menganggap topik budaya dan sejarah terasa membosankan, padahal bisa Anda buat menjadi lebih menyenangkan, kok. Anda bisa memadukan penjelasan budaya atau menceritakan sejarah dengan visual yang menarik, sehingga siswa yang menyaksikan tetap merasa asyik mendengarkannya.
4. Pengembangan Diri
Topik ini menjadi favorit bagi murid-murid yang suka berkompetisi. Anda bisa memberikan materi yang mendorong mereka untuk menjadi versi yang lebih baik. Misalnya, tutorial public speaking, mengasah keterampilan, bakat, dan sebagainya.
5. Bahasa
Ide konten-konten bagus di TikTok yang enggak kalah menarik adalah materi tentang bahasa. Anda bisa unjuk kebolehan untuk menampilkan bahasa-bahasa di seluruh dunia, seperti Inggris, Mandari, Arab, hingga Jepang. Bukan itu saja, jika Anda lebih bangga dengan bahasa lokal, Anda juga bisa memperkenalkan bahasa-bahasa daerah di seluruh Indonesia.
Nah, itu dia beberapa konten-konten bagus di TikTok untuk murid yang bisa Anda rekomendasikan. Selain jadi penonton, Anda juga bisa menjadi kreatornya. Berani coba?
