Pengertian Kegiatan Distribusi Beserta Contohnya

Daftar Pustaka

Proses Kegiatan Distribusi

Dalam kegiatan sehari-hari tentu Anda familiar dengan perdagangan. Salah satunya kegiatan distribusi. Kegiatan yang merupakan bagian dari kegiatan ekonomi ini sangat penting agar nantinya barang yang diproduksi dapat sampai ke tangan konsumen dalam kondisi baik dan sempurna.

Proses ini akan berfokus pada penyampaian barang dari produsen atau penjual kepada konsumen. Tanpa adanya kegiatan ini, maka barang dari produsen tidak akan pernah sampai ke tangan konsumen. Sementara itu pelaku dari kegiatan ini disebut sebagai distributor.

Pengertian Distribusi

Secara umum pengertian distribusi adalah sebuah kegiatan ekonomi yang menghubungkan antara produksi dengan konsumsi. Proses kegiatan distribusi ini bertujuan untuk menyalurkan barang – barang hasil produksi dari produsen ke konsumen atau pengguna dari barang produksi tersebut. Dalam kegiatan distribusi iniĀ  seseorang yang melakukan proses kegiatan distribusi disebut distributor.

Distribusi menjadi bagian penting dari proses kegiatan ekonomi pemasaran. Jadi kegiatan distribusi merupakan sebuah proses kegiatan perekonomian yang merujuk kepada penyaluran baik itu pembagian hingga pengiriman ke berbagai tujuan perorangan maupun tempat tertentu.

Di dalam perspektif bisnis, kegiatan ini sangat berguna untuk memperlancar sekaligus mempermudah proses penyampaian barang dan jasa kepada konsumen dari produsen. Tanpa adanya kegiatan ini, maka kegiatan pemasaran akan terganggu. Bahkan tidak bisa berjalan dengan semestinya.

Kegiatan Distribusi

Contoh Kegiatan Distribusi

Agar memperjelas pemahaman Anda tentang aktivitas ini, maka sebaiknya coba pahami beberapa contoh berikut. Dengan adanya contoh kegiatan distribusi kiranya bisa mempermudah Anda dalam memahaminya lebih mendetail.

  1. Contoh Kegiatan Distribusi Pada Bidang Pertanian

  • Seorang agen beras membeli beras dari para petani di desa Pasir Angin. Kemudian, agen tersebut membawa beras ke kota tujuan dan menjualnya kepada para pedagang, warung-warung kelontong hingga rumah-rumah warga.
  • Pak Hambali merupakan pedagang sayuran segar. Ia pagi-pagi sekali sudah membeli berbagai sayuran di pasar induk. Kemudian ia menjualnya ke berbagai warung kelontong, pedagang sayur keliling dan toko sayuran lainnya.
  • Pak Jhony adalah pemborong jagung. Sore ini ia pergi ke pertanian jagung di Desa Sukmawati untuk memborong jagung petani. Keesokan paginya ia memasarkan jagung-jagung tersebut ke pasaran dan sejumlah pabrik pengolahan jagung.
  • Perusahaan Bakrie membeli kelapa sawit dari para petani di Lampung Selatan dan Lampung Tengah. Kemudian, perusahaan tersebut menjualnya ke pabrik pengolahan kelapa sawit menjadi minyak di daerah Bogor dan Bekasi.
  • Mas Huri adalah pemborong kakao. Setelah membeli banyak kakao dari para petani, Mas Huri kemudian menjualnya ke bulog kakao yang ada di Pringsewu Barat. Nantinya kakao tersebut akan diolah menjadi bubuk cokelat.
  1. Contoh Kegiatan Distribusi Pada Bidang Kelautan

  • Pak Emil adalah pemborong ikan laut. Sore ini ia membeli ikan laut dari para nelayan di pasar ikan. Kemudian, ikan-ikan tersebut dijual kepada PT. Jaya Utama Santikah dan PT. Saka Mulia Energi Bersama untuk diolah menjadi sarden kemasan.
  • Thomas dan kakaknya membeli banyak gurita dari pasar ikan. Kemudian ia menjualnya ke berbagai restoran seafood terdekat dan pedagang jajanan Korea di daerah Jakarta Selatan dan Jakarta Barat.
  • Pemborong garam di daerah Klungkung mulai membeli hasil panen dari para petani. Kemudian garam-garam tersebut didistribusikan ke berbagai wilayah Indonesia. Bahkan sampai ada yang dijual ke Maluku dan Lombok.
  • Jaya Makmur merupakan pemborong rumput laut dari para petani budidaya rumput laut di wilayah kelautan utara Jawa. Perusahaan tersebut memborong hasil panen kelautan tersebut, lalu menjualnya ke PT. Agarindo Bogatama untuk dijadikan sebagai bubuk agar-agar siap masak.
  • Para petani sayuran yang ada di Banjarmasin setiap pagi menjajakan dagangannya di pasar apung tepatnya di Sungai Barito Muara Kuin. Dagangan para petani selalu laris manis karena sayurannya sangat segar.

Contoh Kegiatan Distribusi

  1. Contoh Kegiatan Distribusi Pada Bidang Produksi Makanan

  • Toko Kue Makmur Jaya membeli telur-telut dari para peternak ayam di Desa Pancasari. Kemudian, telur-telur tersebut diolah menjadi berbagai macam penganan kering dengan citarasa lezat dan dijual di berbagai cabang Toko Kue Makmur Jaya.
  • Pak Amir merupakan pembuat krim keju. Kemudian ia menjualnya kepada Toko Kue Nakula yang berada di Jakarta Pusat. Di toko kue tersebut krim keju buatan Pak Amir betul-betul ramai diburu pembeli.
  • Linda membuat kulit lumpia bersama ibunya. Setiap sore dagangannya akan dibeli oleh Bu Khadijah. Nantinya kulit lumpia tersebut akan dipasarkan pada pagi hari di Pasar Induk Ciracas Raya. Kegiatan distribusi ini terus berlangsung hingga saat ini.
  • Cik Yuni dan Ari mulai berbisnis kue keranjang. Pada perayaan imlek kali ini, kue-kue keranjang tersebut banyak dicari oleh masyarakat Tionghoa. Karena itulah, Cik Yuni dan Ari menjualnya lewat toko kue yang mereka buka sejak awal tahun 2021 ini.
  • Zafran memiliki pabrik produksi makanan ternak unggas. Setiap harinya, Pak Doni membeli banyak makanan ternak unggas yang diproduksi Zafran. Kemudian, makanan tersebut dijual kembali oleh Pak Doni di berbagai Petshop.
  1. Contoh Kegiatan Distribusi Pada Bidang Kerajinan Tangan

  • Pak Bambang merupakan seorang pengrajin anyaman banmbu. Beliau setiap hari menjual barang kerajinan tangannya langsung kepada konsumen tanpa memakai perantara. Beliau menjualnya melalui tokonya sendiri.
  • Di daerah Bantul banyak sekali pengrajin anyaman rotan. Setiap harinya produksi kerajinan anyaman tersebut dibeli oleh Pak Aldo. Kemudian, Pak Aldo memasarkan kerajinan tangan tersebut ke luar kota Yogyakarta.
  • Penduduk desa Sukawati memiliki mata pencaharian sebagai produsen barang kerajinan tangan. Kemudian mereka menjual barang kerajinan tersebut di Pasar Sukawati secara langsung. Kegiatan distribusi ini berlangsung setiap pagi hari, kecuali hari senin.
  • Warga Garut banyak yang berprofesi sebagai pengrajin kulit. Setiap harinya mereka memasarkan barang produksi mereka ke pasar dan tidak jarang yang dijual sampai ke luar Garut. Bahkan banyak yang dijual di Sentra Kerajnan Tangan Indonesia Jakarta.
  • Di daerah Pekalongan, Lampung terdapat banyak pengrajin batuan kali. Hasil kerajinan tersebut kemudian dipasarkan secara langsung di wilayah Pesisir Barat, Panjang hingga ke pusat Kota Bandar Lampung sebagai buah tangan.
  1. Contoh Kegiatan Distribusi Pada Bidang Industri

  • Pabrik mobil Suzuki menjual produk terbarunya yaitu Suzuki Carry, Suzuki Ertiga, Suzuki Karimun, Suzuki APV dan Suzuki SX4 S-Cross di dealer-dealer resmi. Penjualan terbanyak ada di daerah Jakarta Timur.
  • Penerbit Gramedia mulai merilis buku kumpulan puisi dari Garin Nugroho berjudul Adam, Hawa dan Durian. Buku tersebut dijual di seluruh gerai Gramedia Indonesia. Termasuk di pusat keramaian Gramedia Matraman.
  • CMW Bogor memproduksi onderdeil kendaraan besar. Perusahaan tersebut kemudian menjual barang produksinya yaitu kabel komponen khusus generator mobil hingga kapal laut ke banyak perusahaan perakitan kendaraan di Indonesia.
  • JFE Shoji Steel Indonesia Raya memproduksi berbagai macam jenis baja dan besi untuk perakitan kapal laut dan pesawat terbang. Melalui distributornya yaitu PT. Tiongfeng Indonesia Japan, perusahaan tersebut bisa memasarkan barang produksinya dengan baik.
  • Palur Sakit Tekstil memproduksi kain dasar untuk pembuatan baju batik yang ada di daerah Solo. Kemudian, melalui agen distributornya yaitu PT. Ben Jhony kain-kain tersebut bisa dipasarkan ke seluruh pabrik batik ternama Solo seperti salah satunya PT. Dan Liris.

Kegiatan distribusi pada dasarnya sangat penting dalam perputaran roda pemasaran. Tanpa adanya distribusi, maka pemasaran tidak akan pernah dapat berjalan. Nah Sahabat daftarpustaka.org, bisa dikatakan bahwa distibusi dan pelakunya sangat berpengaruh dalam penyaluran produk ke tangan konsumen.

Bagikan:

Also Read