Era teknologi dan informasi yang semakin canggih mendorong untuk turut meningkatkan keceradasan digital. Baik guru maupun siswa sudah sepatutnya mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi yang ada.
Artikel ini akan membahas apa saja kecerdasan digital yang harus diajarkan pada anak, serta bagaimana cara mengambangkannya. Simaklah hingga selesai.
Kecerdasan Digital yang Harus Diajarkan pada Anak
Sebagai tenaga pendidik, baik orang tua maupun guru, sudah pasti punya peran penting dalam meningkatkan keterampilan anak. Paling tidak, Anda mampu memberitahu mereka apa saja hal-hal yang boleh dan tidak boleh mereka gunakan dalam teknologi informasi. Hal ini akan membantu anak menghindari dampak negatif penggunaan internet, karena mereka sudah mampu memfilter secara mandiri.
Kecerdasan digital merupakan kemampuan sosial, emosional, serta kognitiff yang memungkinkan individu mampu beradaptasi dengan kehidupan digital. Selain itu, kecerdasan digital juga dapat membantu seseorang menghadapi tantangan digital yang ada. Untuk menghadapi hal tersebut, ada beberapa kecerdasan digital yang harus diajarkan pada anak. Apa saja?
1. Identitas Digital
Identitas digital sejatinya merupakan kemampuan seseorang dalam membuat serta mengelola identitas serta reputasi online. Di antara yang termasuk dalam identitas digital, seperti kesadaran pada identitas online. Selain itu, manajemen jangka pendek dan jangka panjang dalam penggunaan media digital juga masuk dalam kategori ini.
2. Penggunaan Digital
Memang, anak-anak dapat dengan mudah menggunakan perangkat teknologi hingga bermain internet. Oleh karena itu, sebagai orang tua maupun guru, Anda juga perlu membimbing mereka dalam menggunakan perangkat digital dengan baik. Penggunaan digital ini juga termasuk dalam kecerdasan yang harus Anda ajarkan pada anak. Dengan demikian, mereka mampu mengontrol dan mencapai keseimbangan yang sehat antara kehidupan online dan offline. Dampak baiknya, anak-anak tetap bisa bersosialisasi di dunia nyata serta tak berlebihan menggunakan perangkat digital.
3. Keamanan Digital
Keamanan digital merupakan kemampuan seseorang dalam mendeteksi adanya ancaman siber. Misalnya, malware, hacking, dan penipuan. Dengan kemampuan ini, seorang anak dapat memahami praktik dan menggunakan alat-alat keamanan yang cocok untuk melindungi data.
Sederhananya begini, Anda bisa mengajarkan pada anak untuk berhati-hati dalam memublikasi foto, data pribadi, hingga hal penting lainnya ke internet. Hal itu mengingat adanya bahaya yang mungkin mengancam jika edukasi tersebut Anda lalaikan. Misalnya, ada foto dengan editan tak senonoh oleh orang tak bertanggung jawab, atau penggunaan data yang berpotensi merugikan.
4. Keselamatan Digital
Kecerdasan digital yang juga harus diajarkan pada anak adalah keselamatan digital. Ini merupakan kemampuan untuk membatasi, menghindari, serta mengelola risiko dalam penggunaan internet. Di antaranya untuk mengantisipasi cyberbullying, grooming, kekerasan, cabul, dan lain-lain. Hal ini dapat mengancam mental anak, sehingga penting bagi orang tua maupun guru untuk mengajarkan keselamatan digital pada anak.
5. Kecerdasan Emosional Digital
Internet dapat memberi dampak pada emosi maupun psikis pengguna, sehingga kecerdasan emosional menjadi penting. Kecerdasan emosional dapat Anda artikan sebagai kemampuan untuk mengelola emosi saat menggunakan internet. Termasuk juga di dalamnya untuk berempati dan membangun hubungan yang baik dengan orang lain secara online.
6. Komunikasi Digital
Dalam membangun hubungan baik di dunia nyata maupun maya, Anda memerlukan komunikasi yang baik. Kecerdasan digital ini merupakan kemampuan komunikasi yang baik dalam menggunakan teknologi media digital. Hal ini akan memberikan dampak positif pada seseorang, di antaranya dalam membentuk relasi yang sehat, menambah wawasan, hingga berbagi pengalaman.
7. Literasi digital
Literasi atau juga dikenal dengan melek digital merupakan kemampuan menemukan, mengevaluasi, menggunakan, mencari, membuat, hingga berbagi konten dengan baik. Dengan demikian, seorang anak tak cuma tahu menggunakan media digital saja, melainkan juga memahami apa yang mereka dapatkan dari sana.
Tanpa literasi digital, seseorang akan sangat rentan terkena penipuan, terjebak kabar hoaks, hingga tindakan lain. Hal ini dapat merugikan diri sendiri maupun pengguna internet lainnya.
8. Hak Digital
Kecerdasan digital terakhir yang harus diajarkan pada anak adalah hak digital. Di sini, Anda akan mendorong mereka untuk memiliki kemampuan dalam menghargai serta menjunjung tinggi hak pribadi dan hukum. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mendorong hal ini adalah dengan memberitahu anak agar tidak melakukan plagiasi, menyebarkan ujaran kebencian, dan lainnya.
Itulah beberapa kecerdasan digital yang harus Anda ajarkan pada anak. Semoga dapat membantu anak-anak memanfaatkan media teknologi dan informasi dengan baik.
