Contoh Daftar Riwayat Hidup yang Diperhatikan HRD

Daftar Pustaka

Contoh Daftar Riwayat Hidup

Sebelum membuat CV atau Daftar Riwayat Hidup tentunya kamu membutuhkan contoh Daftar Riwayat Hidup sebelum mendaftarkan diri ke perusahaan. Apalagi CV tersebut selalu menjadi perhatian pertama saat melakukan rekruitmen.

Biasanya seorang pimpin mengajukan seleksi pertama melalui dokumen karena berhubung belum mengenali para calon pelamar kerjanya. Tidak mungkin pada awal melamar para calon karyawan ditanyakan satu persatu secara langsung.

Akan tetapi, tidak sembarang contoh daftar riwayat hidup bisa diikuti oleh calon pelamar kerja seperti kamu, melainkan perlu mempertimbangkan beberapa hal. Dengan begitu, upaya pembuatannya tidak menjadi sia-sia.

Seperti yang kamu ketahui bahwa pimpinan perusahaan atau HRD, tidak melihat dokumen-dokumen tersebut dalam waktu lama. Sehingga dalam hal ini kamu perlu menyesuaikan kejelasan tulisannya agar mudah dibaca oleh HRD tersebut.

Semakin mudah terbaca, maka dokumen tersebut akan disisihkan untuk dibaca nantinya. Terkadang, beberapa orang justru melakukan kesalahan-kesalahan tidak perlu ketika membuatnya, sehingga HRD justru tidak mau membacanya sama sekali.

Contoh Daftar Riwayat Hidup
Contoh Daftar Riwayat Hidup

Contoh Daftar Riwayat Hidup yang Menarik Perhatikan HRD

Mungkin kamu sudah sangat penasaran bagaimana daftar riwayat hidup yang sekiranya dapat menarik perhatikan pimpinan perusahaan? Untuk mengetahuinya, kamu bisa menyimak pembahasannya sebagai berikut ini.

1.      Cukup Buat CV Sederhana

Kebanyakan orang sering menganggap bahwa HRD akan tertarik dengan contoh daftar riwayat hidup yang terkesan banyak warna. Padahal hal tersebut sebenarnya tidak benar sama sekali, apalagi kalau sampai sulit dibaca oleh pimpinan.

Memang boleh menggunakan berbagai warna background, akan tetapi usahakan tidak menyulitkan HRD ketika membacanya. Untuk lebih amannya, para pelamar kerja bisa menggunakan warna hitam putih saja.

2.      Contoh Daftar Riwayat Hidup Harus Masukan Skill Seperlunya

Kalau kamu sebelumnya pernah melihat beberapa contoh yang terdapat banyak list skill, maka jangan pernah ditiru lagi. Pada dasarnya HRD hanya melihat skill yang sekiranya cukup diperlukan di dalam perusahaannya.

Jadi, kamu hanya perlu memasukan skill yang sekiranya dapat memberikan sumbangan terhadap perusahaan tersebut. Misalnya saja ketika kamu mendaftar di perusahaan teknologi, maka skill-skill yang berhubungan dengan itu bisa dimasukan.

3.      Tata Letak Rapi

Pastikan juga ketika kamu membuat CV, peletakan setiap sub kategorinya harus rapi, di mana lebih ditekan hal-hal yang menarik perhatikan HRD. Misalnya saja memperbesar spesifikasimu terkait pengalaman atau kemampuan untuk perusahaan tersebut.

Setelah itu, kamu cukup membiarkan prestasi pada dokumen pada bagian bahwa karena hal tersebut tidak melulu mampu menarik perhatikan HRD. Biasanya prestasi akan dilihat setelah pihak rekruitmen tertarik dengan skillmu.

4.      Jangan Ada Typo

Sebisa mungkinan dalam menuliskan daftar riwayat hidup, kamu jangan sampai menuliskan kata typo di dalam dokumennya. Hal ini dapat memperburuk keadaan, di mana setelah menemukannya seringkali pihak HRD langsung menyingkirkannya.

Alasannya, pelamar yang melakukan kesalahan ini kurang teliti dan tidak menghargai perusahaan karena mengirimkan dokumen seadanya tanpa dicek ulang. Penulisan di dalam dokumen tersebut merupakan etika penting di dalam sebuah perusahaan.

5.      Foto Sopan

Banyaknya contoh daftar riwayat hidup yang menyebar di internet terkadang bisa menyesatkan para pengikutnya. Biasanya hal tersebut terjadi dalam memberikan foto ke dalam dokumen tersebut, sehingga hanya akan membuat HRD menolaknya mentah-mentah.

Sebisa mungkin ketika kamu membuat daftar riwayat hidup selalu menggunakan pakaian rapi, meskipun menggunakan pakaian non formal. Sedangkan pemasangan foto tersebut tergantung perusahaan mana yang akan didaftarkan.

Apabila perusahan tersebut berhubungan dengan periklanan atau berbasis entertaiment, mungkin bisa gunakan pakaian non-formal. Sedangkan ketika masuk ke perusahaan berbasis banking, maka wajib gunakan pakaian formal.

6.      Contoh Daftar Riwayat Hidup Perlu Masukan Pengalaman kerja (Jika Pernah Bekerja)

Dalam mengikuti contoh yang tepat, maka memasukan pengalaman kerja merupakan satu hal penting. Biasanya melalui pengalamanmu pernah bekerja di perusahaan selama beberapa tahun bisa dipertimbangkan.

Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa penulisan pengalaman pekerjaan ini yang sekiranya masih berhubungan dengan perusahaan nantinya. Jangan sampai saat mendaftar di perusahaan teknologi, justru menuliskan pengalaman pernah menjadi waitress.

Mencari contoh yang benar dalam pembuatan dokumen CV memang selalu menjadi bagian terpenting dalam mendaftar pekerjaan ke perusahaan tertentu. Oleh sebab itu, pastikan contoh daftar riwayat hidup tersebut diikuti secara tepat.

Bagikan:

Also Read